3 Cara Mengatur Volume atau Bunyi Alarm Token Listrik Prabayar
Pada artikel kali ini admin akan berbagi tips bagaimana cara mangatur volume dan bunyi alarm token listrik prabayar atau prepaid. Jadi apabila saat ini kalian merasa terganggu karena bunyi dari alarm meteran token yang terlalu keras atau terlalu sering, silahkan baca artikel ini sampai selesai. Karena admin akan menjelaskan semua bagaimana cara mengatasinya.
PLN merupakan perusahaan milik negeran yang mengurusi ketersediaan pasokan listrik untuk seluruh rakyat di Indonesia. Pelanggan pln biasanya akan dipasangkan meteran listrik berjenis pascabayar (ada roda berputar) dan jenis prabayar atau meteran token.
Nah secara default meteran listrik prabayar akan mengeluarkan bunyi atau alarm apabila sudah memasuki batas minimal kWh. Bunyi yang ditimbulkan sebenarnya tidak begitu lantang, akan tetapi intensitas yang sering atau berulang-ulang membuat banyak orang menjadi risik atau terganggu.
Oleh karena itulah di sini admin Kored akan menjelaskan bagaimana cara mengatasi permasalah alarm pada meteran token listrik tersebut. Berikut adalah 3 cara mudah mengatur volume atau bunyi alarm token listrik prabayar.
1. Mengatur Volume Alarm Token Listrik
Cara yang pertama ini sebenarnya tidak serta merta akan mengurangi voulume atau seberapa lantang bunyi alarm dari meteran pln token. Karena sebenarnya sumber bunyi alarm tersebut berasal dari komponen elekronik bernama buzzer yang sudah tertanam pada rangkaian meteran pln. Solusinya dengan mengatur volume pada meteran token agar tidak cepat bunyi seperti di artikel Cara Setting Alarm Token Listrik dan Batas Minimum kWh.
2. Mematikan Bunyi Token Listrik
Berikutnya kalian dapat mencoba cara mematikan bunyi token listrik. Seperti yang dijelaskan tadi bahwa alarm akan berbunyi saat memasukan batas minimal kWh atau stoom. Karena pada dasarnya ketika alarm tersebut bunyi kalian masih memiliki sisa kWh yang cukup bahkan bisa sampai 24 jam kedepan sesuai dengan batas yang sudah diatur sebelumnya (existing).
Nah karena suatu alasan sehingga tidak dapat melakukan isi ulang segera pada waktu itu. Kalian dapat mematikan alarm meteran token listrik dengan cara menekan tombol 812 lalu tekan enter (↵). Dengan seperti ini dapat menjadi solusi atau cara agar token listrik tidak bunyi.
3. Merubah Bunyi Token Listrik
Cara merubah bunyi alarm meter token listrik ini sebenarnya sangat rancu apa maksudnya. Apakah diganti dengan nada yang lain atau bagaimana. Tetapi hal yang pasti dapat dilakukan yaitu merubah delay atau waktu jeda dari bunyi alarm tersebut.
Misalnya alarm token listrik di tempat kalian bunyi setiap 5 atau 3 menit dan bisa kurang dari itu. Pasti akan membuat telengi menjadi risih atau berisik.
Apabila ingin mengubah waktu tunda atau jeda dari alarm bunyi meteran listrik, silahkan masukkan kode berikut ini :
- Tekan 123xyz lalu enter ↵ (ganti xyz dengan waktu dalam satuan menit)
Misalnya kalian ingin mengubah bunyi alarm setiap 6 jam atau 360 menit. Maka kode yang dimasukkan menjadi 123360 lalu tekan enter.
sumber : riftom.info |
Jika sudah berhasil maka tidak akan terdengar bunyi alarm yang berisik lagi. Tetapi ingat jangan lupa untuk melakukan pembelian stroom token agar listrik tidak padam.
Lihat Juga :
- Panduan Transfer Pulsa Ke Token Listrik PLN
- 5 Cara Mengetahui Nomor Token Listrik yang Hilang
- Cara Mengisi Token Listrik yang Sudah Habis dengan Mudah
- Cara Beli Token Listrik Bayar Nanti Belakangan dengan Layanan Paylater
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan tentang bagaimana Cara Mengatur Volume atau Bunyi Alarm Token Listrik Prabayar. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa untuk mengurangi seberapa lantang atau kerasnya bunyi alarm pada suatu meteran listrik tidak dapat dilakukan. Namun alternatis sebagai solusinya dapat melakukan beberapa hal seperti dijelaskan di atas untuk mengatur volume dan bunyi dari alarm token pln tersebut.